Headlines News :
Home » » "Al-Jaar Qobla-Ad-Daar" _ Pepatah Arab

"Al-Jaar Qobla-Ad-Daar" _ Pepatah Arab

Written By Unknown on Rabu, 17 Februari 2016 | 08.58

"Al-Jaar Qobla-Ad-Daar" _ Pepatah Arab
"Al-Jaar Qobla-Ad-Daar" _ Pepatah Arab
Pepatah Arab mengatakan: "Al-Jaar Qobla-d-Daar"
Yang kurang lebih berarti; "Lihatlah dulu tetangga sekitar, sebelum engkau memilih rumah tempat tinggal". Rasa-rasanya pepatah di atas sangat tepat untuk kita jadikan pertimbangan di era dunia modern sekarang ini. Era di mana virus individualis sudah menjangkiti hampir setiap sendi kehidupan masyarakat, tanpa pandang bulu, apakah itu muslim/non muslim.

Seorang muslim yang seharusnya menjadikan dedawuhan baginda Nabi Muhammad SAW; "Man Ka-na Yu'minu Billahi wal Yaumil Akhir, Fal Yukrim Ja-rohu", yang berarti siapa saja yang beriman pada Allah dan hari akhir, haruslah memuliakan tetangganya. Bahkan dalam satu riwayat baginda Nabi berpesan untuk berbuat baik pada tetangga, seolah-olah jibril hendak wasiat sesuatu yang besar pada beliau tentang tetangga ini. Tapi realitas sekarang berbicara lain, banyak orang bertetangga tapi ia seolah hidup di hutan/bahkan di tengah hamparan lautan. Ia hanya cuwek, diam, atau bahkan acuh tak acuh saat melihat tetangganya mendapat musibah/butuh bantuan. Dan lagi-lagi, semua itu karena karakter individualis tadi.

Atau bahkan tak jarang, malah dari tetangga yang menyakiti tetangga sampingnya. Bahkan seseorang yang tidak hanya memiliki hubungan tetangga saja, tapi double, yakni tetangga+kerabat, ee malah paling rajin menyakiti kerabat+tetangga lainnya. Dan itu tak jarang pula, hanya karena hal-hal sepele yang tidak prinsipil.

Nampaknya memang kita perlu belajar dan ngaji lagi pada imam Hasan Al-Bishri dalam berinteraksi dengan tetangga beliau yang seorang Nashrani itu. Lalu saluran air kamar mandi si nashrani bocor dan airnya netes ke rumah sang Imam. Bagaimana sikap sang Imam?? Marahkah beliau?? Menghujatkah beliau??.

Ah, semoga kita di beri hati yang nyegoro, agar bisa menerima kelemahan dan kekurangan orang lain. Lalu memaafkannya. Ya, lautan yang bisa menampung segala macam barang, entah itu permata/atau hanya sekedar sampah belaka.
Salam ngopi pagi...
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Ngobrol Dengan Admin

Our Fan Club

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Masruchan Sahab, S.Pd.I - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template